-->

Penyebab dan Solusi; Windows Cannot Connect to the Printer Error 0x0000011b

Pernah nggak sih kamu lagi buru-buru mau nge-print dokumen penting, terus tiba-tiba muncul error "Windows cannot connect to the printer" dengan kode 0x0000011b? Kalau kamu pernah ngalamin hal ini, tenang aja, kamu nggak sendirian kok! Error ini cukup sering muncul, terutama kalau kamu sering berbagi printer lewat jaringan (network printing).

Nah, di artikel ini kita bakal ngebahas penyebab kenapa error ini bisa terjadi dan pastinya gimana cara ngatasinnya. Yuk, kita bedah satu-satu!

Windows Cannot Connect to the Printer Error 0x0000011b

Penyebab Error 0x0000011b

Pada umumnya masalah error satu ini biasanya disebabkan oleh beberapa faktor tertentu seperti;

1. Update Windows yang Mengganggu

Error 0x0000011b ini sering muncul setelah Windows update. Microsoft kadang-kadang ngerilis update buat ningkatin keamanan, tapi sayangnya, ada efek sampingnya—printer jadi nggak bisa konek. Biasanya, update ini nambahin proteksi di koneksi jaringan, yang tanpa sengaja malah ngebuat akses ke printer jadi bermasalah.

2. Masalah di Print Spooler

Print Spooler ini semacam pengatur lalu lintas buat data yang mau dikirim ke printer. Kalau ada masalah di sini, entah itu crash atau corrupt, bisa bikin Windows nggak bisa konek ke printer.

3. Setelan Sharing Printer yang Nggak Bener

Kalau kamu nge-share printer lewat jaringan, ada kemungkinan setelan sharing-nya nggak sesuai, atau ada perubahan di setelan jaringan yang bikin printer jadi nggak bisa diakses.

4. Masalah IP Address

Kalau kamu pake IP address dinamis (yang berubah-ubah) buat printer atau komputer, kadang-kadang ini bisa bikin masalah. Misalnya, IP address yang dipake printer udah berubah, tapi komputer kamu masih nyoba konek ke IP address yang lama.

5. Permasalahan di Registry

Kadang, ada setting di registry yang bisa bikin masalah, terutama setelah Windows update. Ini lebih teknis sih, tapi bisa jadi salah satu penyebab error 0x0000011b ini muncul.

Solusi Mengatasi Error 0x0000011b

Oke, setelah tahu penyebabnya, sekarang kita masuk ke bagian yang paling ditunggu-tunggu: gimana cara ngatasinnya. Ada beberapa cara yang bisa kamu coba, dari yang paling sederhana sampai yang agak teknis.

1. Uninstall Update Windows Terbaru

Kalau kamu yakin error ini mulai muncul setelah update Windows, kamu bisa coba uninstall update tersebut. Caranya gampang kok:

  • Buka Settings di Windows.
  • Pilih Update & Security.
  • Klik View update history.
  • Klik Uninstall updates.

Cari update yang paling baru (biasanya ditandai dengan tanggal), lalu uninstall.

Setelah update dihapus, coba restart komputer kamu dan cek lagi apakah errornya masih ada.

2. Matikan Update Otomatis untuk Print Spooler

Kadang, update yang ditujukan untuk Print Spooler bisa bikin masalah. Kamu bisa matikan update otomatis untuk layanan ini:

  • Tekan tombol Windows + R, lalu ketik services.msc dan tekan Enter.
  • Cari Print Spooler di daftar layanan.
  • Klik kanan, pilih Properties.
  • Di tab General, di bagian Startup type, pilih Manual atau Disabled.
  • Klik Apply dan OK.

Setelah itu, coba cek lagi apakah printer kamu udah bisa konek.

3. Coba Reset Print Spooler

Ini langkah klasik yang sering jadi penyelamat! Kamu bisa reset Print Spooler dengan cara:

  • Tekan tombol Windows + R, lalu ketik services.msc dan tekan Enter.
  • Cari Print Spooler, klik kanan, pilih Stop.
  • Setelah berhenti, buka File Explorer dan arahkan ke C:\Windows\System32\spool\PRINTERS.
  • Hapus semua file yang ada di folder PRINTERS ini (tenang aja, ini cuma antrian cetak yang belum selesai).
  • Kembali ke services.msc, klik kanan Print Spooler lagi, lalu pilih Start.

Setelah itu, coba konek lagi ke printer.

4. Nonaktifkan Pengaturan RPC Encryption

Untuk masalah yang lebih teknis, kamu bisa coba nonaktifkan pengaturan enkripsi RPC (Remote Procedure Call):

  • Tekan Windows + R, ketik regedit dan tekan Enter untuk membuka Registry Editor.
  • Arahkan ke HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlSet\Control\Print.
  • Buat nilai DWORD baru dengan nama RpcAuthnLevelPrivacyEnabled dan set nilainya ke 0.
  • Restart komputer kamu.

Setelah restart, coba konek ke printer lagi.

5. Tambahkan Printer Menggunakan IP Address

Kalau masalahnya ada di IP address yang berubah-ubah, kamu bisa coba tambahin printer lewat IP address statis:

  • Buka Control Panel.
  • Pilih Devices and Printers.
  • Klik Add a printer.
  • Pilih printer which I want isn’t listed.
  • Pilih Add a printer using a TCP/IP address or hostname.
  • Masukkan IP address printer kamu, lalu ikuti instruksi selanjutnya.

Dengan cara ini, komputer kamu akan selalu konek ke IP address printer yang sama, jadi nggak perlu khawatir soal perubahan IP lagi.

Penutup

Error 0x0000011b emang bisa bikin stress, apalagi kalau kamu lagi butuh banget nge-print dokumen penting. Tapi dengan langkah-langkah di atas, semoga masalah kamu bisa cepat teratasi. Ingat, kadang-kadang solusinya cuma butuh sedikit sabar dan ngoprek, jadi jangan langsung panik.

Baca Artikel Lainnya